Riana Sari Arinal Dikukuhkan sebagai Bunda Literasi Provinsi Lampung 2019-2024

 
Taktik Lampung - Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) Muhammad Syarif Bando mengukuhkan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal sebagai Bunda Literasi Provinsi Lampung periode 2019-2024, di Ruang Abung, Balai Keratun, Selasa (8/10/2019). 
Syarif Bando mengharapkan Bunda Literasi Provinsi Lampung dapat menjadi panutan dalam membangun sumber daya manusia (SDM) terutama sejak usia dini. 


“Selamat mengemban tugas untuk Bunda Literasi Provinsi Lampung. Saya percaya bahwa saudara dapat menjadi role model dan menginspirasi dalam membangun sumber daya masyarakat Provinsi Lampung untuk maju bersama rakyat, cerdas, sehat, dan sejahtera,” ujar Syarif.

Perpusnas RI, lanjut Syarif, adalah Lembaga Pemerintah Non Departemen, yang bertanggungjawab langsung kepada Presiden. Dalam pelaksanaan kewajibannya melakukan promosi perpustakaan dan gemar membaca dalam rangka mewujudkan masyarakat pembelajar sepanjang hayat. 
"Perpusnas RI mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang perpustakaan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam menyelenggarakan pembinaan dan pelayanan administrasi umum dibidang perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tata laksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, persandian, perlengkapan dan rumah tangga,” jelas Syarif.

Syarif juga berharap Bunda Literasi Provinsi Lampung Riana Sari Arinal dapat mengemban amanah yang telah diberikan untuk menumbuhkan budaya gemar membaca masyarakat di daerah termasuk mengadakan safari keliling di kabupaten/kota yang ada di Lampung.

Sementara itu, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengucapkan terimakasih kepada Perpustakaan Nasional RI, yang telah memilih Provinsi Lampung sebagai tempat untuk pelaksanaan kegiatan Safari Gerakan Nasional Gemar Membaca.

“Kegiatan ini merupakan momen yang sangat strategis untuk mendukung minat masyarakat dalam memperluas wawasan dan pengetahuan melalui membaca, hal ini dikarenakan dengan membaca dapat meningkatkan kreativitas, kepercayaan diri, membuka diri terhadap ide dan informasi baru, serta dapat mengembangkan kemampuan dan bakat yang dimiliki dengan optimal,” ujarnya.

Mewakili Pemprov Lampung, Nunik berharap bunda literasi Provinsi Lampung Riana Sari Arinal mampu mengoptimalkan budaya baca di seluruh lapisan masyarakat, terutama kepada anak.

“Ibu Riana merupakan orang yang peduli dalam memajukan Sumber Daya Anak. Dengan dikukuhkannya beliau sebagai Bunda Literasi Provinsi Lampung, Pemprov berharap ibu Riana mampu mendongkrak minat baca dengan metode inovatif dan kreatif dalam penumbuh kembangan minat baca pada masyarakat khususnya anak,” ujar Nunik.

Pada kesempatan yang sama, Riana Sari Arinal mengungkapkan bahwa dirinya siap berada hadir dan merangkul seluruh elemen masyarakat termasuk menjadi ibu dalam menumbuh kembangkan minat baca pada anak sejak usia dini.

“Saya siap menjadi Bunda Literasi bagi anak anak usia dini, dimana usia tersebut adalah masa emas atau golden age bagi mereka dalam mengeksplorasi hal hal yang mereka lakukan dan sangat peka terhadap rangsangan sekitar,” ujarnya.

Riana menilai orang tua sangat berperan dalam menumbuhkan minat baca anak, terutama pada masa usia dini. Dimulai dengan membacakan anak buku sebelum tidur, mengajak anak pergi ke toko buku dan membelikannya buku.

“Minat dan kemampuan membaca tidak akan tumbuh secara otomatis, tapi harus melalui latihan dan pembiasaan. Artinya apabila seorang ibu ingin anaknya mempunyai prilaku gemar membaca, kegiatan membaca inilah yang perlu dibiasakan sejak kecil. Karena pada dasarnya kecintaan anak pada kegiatan membaca akan berguna bagi pengembangan pribadi dan akademisnya,” tutupnya. (TL/*/HMS)

Post a Comment

0 Comments