Gubernur Arinal Bidik Sejumlah Program Penting Bidang Pendidikan


Taktik Lampung - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mendorong sejumlah inovasi bidang pendidikan di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung demi mencerdaskan kehidupan bangsa dan menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas. Hal itu diungkapkan Gubernur Arinal saat menerima audiensi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, di Ruang Kerja Gubernur, Rabu (9/10/2019).

“Sektor pendidikan memiliki peranan penting dalam meningkatkan kualitas SDM Lampung. Oleh karena itu, berbagai programnya harus benar-benar mengarah dalam memajukan SDM Lampung,” ujarnya.

Menurut Gubernur, peningkatan kualitas SDM Lampung, salah satunya bisa ditempuh dengan mengadakan program motivasi bagi guru untuk dapat memberikan pengabdiannya dengan sungguh-sungguh. 

“Program ini diberikan kepada guru-guru, agar dapat memberikan pengabdiannya dengan sungguh-sungguh, sehingga mampu menghasilkan SDM Lampung berkualitas,” jelas Gubernur Arinal.

Gubernur juga mendukung program sekolah pertanian karena program ini mampu menghasilkan orang-orang pintar dan cerdas di sektor pertanian. 
“Ini program yang sangat bagus, tinggal meningkatkan tata kelola sekolah pertanian sehingga dapat menghasilkan orang pintar dan cerdas disektor pertanian. Bila perlu gratis, namun dengan syarat harus kembali ke daerahnya untuk memajukan sektor pertanian,” ungkapnya.

Sekolah pertanian ini juga, ujar Gubernur Arinal, harus mampu menjadi sekolah andalan di sektor pertanian. Sehingga setelah lulus, murid-murid yang sekolah di sana dapat fokus memajukan pertanian Lampung.

Gubernur menekankan agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung lebih menggemakan lomba olahraga tingkat pelajar, sehingga dapat menghindari generasi muda Lampung dari kegiatan negatif. “Lomba tingkat pelajar dan berbagai kegiatan ekstrakurikuler akan menghindarkan generasi muda kita dari berbagai hal negatif,” jelasnya.

Gubernur berharap berbagai program dapat dilaksanakan semaksimal mungkin dalam rangka meningkatkan kualitas SDM Lampung. 
Sementara itu, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Sulpakar menjelaskan bahwa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung terus melakukan berbagai inovasi.

Di antaranya pemerataan akses pelayanan pendidikan dan peningkatan standar pelayanan pendidikan, menuntaskan wajib belajar 12 tahun (BOSDA), pembentukan sekolah inklusi (Program PKLK), Gebyar Lampung mengaji (Pembinaan karakter siswa SMA dan SMK). 

"Inovasi lainnya yaitu sekolah berbasis teknologi, festival dan pawai kebudayaan pelajar bersamaan festival Krakatau, sekolah berbasis asrama (SMK Unggul Terpadu dan atau SMKN Pertanian Hajimena), bursa tenaga kerja dan membuka kelas industri, membentuk wirausaha di sekolah, dan menjadi tuan rumah lomba tingkat nasional bidang pendidikan,” jelasnya.

Dalam meningkatkan pelayanan, lanjut Sulpakar, pihaknya akan melakukan rencana aksi yaitu pendampingan dana BOSNAS melalui kegiatan BOSDA. Selain itu, melakukan rehabilitasi sarana dan prasarana pendidikan jenjang SMA dan SMK. Juga melakukan rekrutmen pengajar muda dalam kegiatan Lampung Mengajar, dan melakukan pelatihan dan penyuluhan untuk persiapan sekolah inklusi termasuk menyiapkan sarana dan prasarananya. (TL/*/HMS)

Post a Comment

0 Comments