 |
| Rapat Pleno diperluas DPD Partai Golkar Kota Bandar Lampung, Selasa (11/2/2020) |
Taktik Lampung - Dukungan untuk Gubernur Lampung Ir. Arinal Djunaidi, maju kembali sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung periode 2020-2025, pada Musda yang akan digelar awal Maret mendatang.
Kali ini dukungan untuk Arinal Djunaidi datang dari DPD Partai Golkar Kota Bandarlampung.
DPD Partai Golkar Kota Bandarlampung, setelah melakukan rapat pleno diperluas, Selasa (11/2/2020), memutuskan mendukung penuh Ir. Arinal Djunaidi sebagai Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung periode 2020-2025 pada Musda yang berlangsung awal Maret mendatang.
Rapat Pleno diperluas dipimpin langsung oleh Ketua DPD Golkar Bandarlampung dihadiri Sekretaris Partai Golkar Kota Ali Wardana, Ketua Harian Sabnu Ali, para wakil ketua antara lain, Iskandarsyah, Agus Soelaiman, Ansori, Heti Friskatati, Jamhari, Supriyanto Irwandi, Rusfian, Benson Wertha, Darmawita dan seluruh Ketua PK se-Bandarlampung.
Menurut Ketua DPD Partai Golkar Kota Bandarlampung H. Yuhadi, SHI, dukungan untuk Arinal Djunaidi, nantinya akan disampaikan secara tertulis yang ditandatangani oleh ketua dan sekretaris serta ketua-ketua PK se-Bandarlampung.
Alasan DPD Golkar Kota Bandarlampung mendukung penuh Arinal untuk memimpin Golkar kedua kalinya, karena selama dipimpin Arinal Golkar Lampung sangat kondusif. Selain Arinal Djunaidi menjadi kebanggaan Golkar Lampung, karena satu-satunya ketua DPD Golkar Provinsi yang menjadi gubernur.
Selain itu kata Yuhadi, selama kepemimpinan Arinal, suara Golkar dalam Pileg 2019 meningkat sehingga ada dua daerah menduduki Ketua Dewan. Dalam Pilpres lalu, Arinal yang menjadi salah satu tim sukses Jokowi-Ma'ruf, berhasil mendongkrak suara, sehingga Jokowi-Ma'ruf menang telak pada Pilpres 2019.
"Melihat beberapa prestasi dan dedikasi Pak Arinal Djunaidi dalam memimpin Partai Golkar Lampung, maka DPD Partai Golkar Kota Bandarlampung melalui rapat pleno diperluas mendukung secara bulat Pak Arinal untuk kembali memimpin Partai Golkar Lampung periode 2020-2025," ujar Yuhadi. (TL/*)
0 Comments