 |
| Bakal calon Bupati Tanggamus Samsul Hadi beserta tim penjaringan DPD Partai Golkar Provinsi Lanpung. |
Taktik Lampung - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Lampung, menggelar tahapan wawancara para bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanggamus yang dilaksanakan di Aula DPD Partai Golkar Provinsi Lampung selama dua hari berturut-turut, Selasa-Rabu (12-13/9).
Dihari pertama pelaksanaan, Petahana Samsul Hadi menjadi bakal calon Bupati pertama yang mengikuti tahapan wawancara yang dipimpin Langsung Ketua Tim Penjaringan H.Tony Eka Candra dan Enam orang anggota Lainnya.
Usai mengikuti test wawancara, Samsul Hadi menegaskan optimis seratus persen mendapatkan rekomendasi dari partai Golkar.
" Ada sejarah dalam hidup saya dalam partai Golkar, dulu sebelum ada aturan yang melarang PNS berpolitik saya adalah kader golkar pada tahun 1983-1998, namun setelah aturan tersebut diberlakukan, akhirnya saya memilih berkarir sebagai PNS" Ujar samsul diruangan konfrensi Pers DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, Selasa (12/9) siang.
Ia juga mengatakan selain mendaftar dipartai Golkar, dirinya juga mengikuti penjaringan di delapan partai lainya yang sudah membuka penjaringan, kemudian ia juga meyakini akan mendapat nilai survei tertinggi dibanding calon lainya.
" Saya orangnya tidak pernah setengah-setengah, sebab itu semua partai yang buka penjaringan saya ikuti, karna bagi saya semakin banyak yang mendukung semakin baik, dan saya siap melanjutkan pembangunan di kabupaten Tanggamus," imbuhnya.
Terkait sosok calon wakil yang akan menjadi pasanganya, secara diplomatis samsul hadi menegaskan menyerahkan sepenuhnya kepada koalisi partai politik.
" Siapa yang nanti akan menjadi pasangan saya, saya serahkan sepenuhnya kepada partai koalisi." pungkasnya.
Selanjutnya bakal calon Bupati Tanggamus Lainya yakni Nizwar Affandi, menegaskan apapun keputusan DPP Partai Golkar dalam mengusung calon kepala daerah dan wakil kepala daerah kabupaten Tanggamus 2018 kader partai Golkar tetap solid.
Nizwar juga mengapresiasi banyaknya kader partai Golkar yang berkeinginan maju dalam momentum Lima Tahunan tersebut, menurutnya Partai Berlambang Pohon Beringin tidak kekurangan kader.
" Saya menjamin, siapapun kader partai Golkar yang diusung oleh partai Golkar akan tetap solid, dan dari empat bakal calon internal ini akan saling bahu membahu membantu memenangkan hasil keputusan partai" ucapnya.
Kemudian ia juga mengatakan, untuk bisa maju dalam Pilkada nanti, dirinya telah menjaling komunikasi dengan semua calon kepala daerah dan wakil kepala daerah, menurutnya dalam politik komunikasi secara intens sangat penting dilakukan.
"Sampai hari ini selain partai Golkar, saya sudah mendaftar di semua parpol yang membuka penjaringan kecuali Demokrat, karna proses koalisi Pilgub sampai ditingkat Kabupaten akan saling berkaitan" ujarnya.
Terkait wakil, ia menyerahkan sepenuhnya ke partai koalisi yang akan mengusungnya pada pilkada 2018 mendatang.
"Saya yakin partai Golkar akan mengusung saya dalam pemilihan Bupati Kabupaten Tanggamus 2018 mendatang" Pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan Calon Bupati Tanggamus Benny HN Mansyur, Mantan Aktivis HMI ini juga berharap, kader Partai Golkar dapat memberikan peran positif bagi pembangunan yang ada dikabupaten tanggamus.
" Insya Allah, dengan tagline Ikhlas berkarya untuk Kabupaten Tanggamus yang lebih baik, saya siap mengabdikan diri untuk masyarakat tanggamus yang lebih baik," Ujarnya.
Mantan Ketua Generasi Muda (GM) FKPPI Provinsi Lampung ini juga mengatakan, melihat kontestasi politik saat ini dirinya meyakini dapat bersaing dengan para bakal calon lainya, menurutnya tingkat popularitas tidak menjamin tingginya tingkat elektabilitas dimata masyarakat.
Disinggung terkait koalisi partai politik, Mantan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI ) Kota Bandar Lampung mengatakan, sudah mengikuti penjaringan di Partai Amanat Nasional (PAN) dan Nasional Demokrat (NadDem).
Sementara, bakal calon Bupati Kabupaten Tanggamus lainya Fauzan Sya'i ingin kembali mengabdikan diri kepada masyarakat karna terpanggil jiwanya melihat kondisi daerahnya tidak ada kemajuan dalam 10 tahun terakhir.
"Kita ingin menjalin kebersamaan dalam artian bersama membangun daerah dengan banyak hal. Selama ini 10 tahun saya lihat gak ada pembangunan, saya prihatin sebagai putra daerah," katanya
Kemudian ia juga mengatakan untuk membangun Tanggamus dibutuhkan sinergiritas antar stacholder dan Gubernur Lampung dalam melakukan pembangunan. Maka dari itu pihaknya membangun koalisi dan berkomunikasi kepada seluruh parpol.
"Koalisi parpol insyallah mendekati final. Koalisi Partai NasDem dan PKS juga baik. PKS menawarkan Akhmadi Sumaryanto untuk wakilnya. Lihat perkembangan, kalau jodoh gak kemana;" kata mantan Bupati Tanggamus ini.(TL/*).
0 Comments